Gigis dan Amar kembali isi posisi tengah lapangan PSIM Jogja.

PSIM Jogja kembali melengkapi jajaran pemainnya untuk menghadapi Liga 2 2024/2025. Kali ini klub berlogo Tugu Pal Putih mendatangkan Adittia Gigis Hermawan dan Muammar Khadafi untuk isi posisi tengah lapangannya.

Adittia Gigis didatangkan sebagai pinjaman dari Borneo FC Samarinda. Meskipun begitu, Gigis musim lalu banyak bermain dengan Bekasi City FC. Bersama Bekasi City FC, Gigis mencatatkan 15 kali bermain dengan 1.114 menit di lapangan.

Gigis merasa senang bisa bergabung dengan PSIM Jogja. Dirinya bangga bisa bergabung dengan klub dari daerah istimewa ini.

“Perasaan saya bahagia dan begitu bersyukur karena bisa bergabung dengan tim sebesar PSIM Jogja. Karena ini daerah istimewa semoga menjadi istimewa juga untuk karier saya,” ungkapnya.

Razzi Taruna, Manajer PSIM Jogja mengungkapkan alasannya merekrut pemain tengah ini.

“Gigis kami pinjam dari Borneo FC, performanya bagus. Musim lalu dia main reguler bersama Bekasi City FC,” ujar Razzi.

Memiliki posisi yang sama dengan Gigis, Amar direkrut dari Persiraja Banda Aceh. Pemain asal lokal aceh tersebut cukup menjadi andalan Persiraja Banda Aceh musim lalu.

Bersama Persiraja, Amar mencatatkan 18 kali penampilan. Dirinya juga menorehkan 2 gol saat berseragam Laskar Lantak Laju.

Senada dengan Gigis, Amar juga merasa bangga bergabung dengan PSIM Jogja.

“Saya sangat senang bisa berada di tim besar ini. Mungkin tidak semua pemain bisa berada di tim ini dan ini suatu kebanggaan bagi saya,” ungkapnya.

Amar merasa tertantang bisa berseragam parang biru.

“Seperti saya bilang, PSIM Jogja adalah salah satu tim terbesar di pulau Jawa, karena itu saya ingin membuat tantangan baru di sini,” ungkapnya.

Razzi Taruna turut mengungkapkan alasan direkrutnya Amar ke skuad Laskar Mataram.

“Amar ini pemain yang cukup menjadi andalan Persiraja musim lalu. Dia bermain reguler dengan tim dan cekatan di posisinya,” ujar Razzi.

Pelatih PSIM Jogja, Seto Nurdiantoro mengungkapkan harapannya pada kedua pemain ini.

“Gigis dan Amar merupakan salah satu pemain andalan di tim masing-masing sebelumnya. Kemampuan mereka semoga bisa memberikan warna dalam permainan PSIM Jogja besok,” papar Seto.

Gigis dan Amar akan saling bersinergi isi posisi tengah lapangan PSIM Jogja. Keduanya punya cita-cita yang sama, membawa PSIM Jogja kembali ke kasta tertinggi liga Indonesia.

“Kami ingin membawa PSIM Jogja kembali ke kasta tertinggi di sepak bola Indonesia, Liga 1,” ujar mereka kompak.

Share this :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *