Ghulam dan Sugiyanto kembali berseragam PSIM Jogja.

PSIM Jogja resmi kembali mengontrak dua pemain untuk memperkuat tim pada kompetisi Liga 2 2024/2025. Ghulam Fatkur dan Sugiyanto Rohman, dua pemain yang sudah tidak asing bagi para pendukung Laskar Mataram kembali berseragam PSIM Jogja.

Ghulam merasa senang dan bangga masih dipercaya untuk memperkuat Laskar Mataram.

“Tentunya senang dan bangga bisa bergabung dan dipercaya lagi di PSIM Jogja,” ungkap Ghulam.

Ghulam dan Sugiyanto sendiri telah bersama PSIM Jogja selama dua musim terakhir. Mereka bergabung sejak musim 2022/2023, saat kompetisi dihentikan di tengah jalan karena tragedi Kanjuruhan. Musim ini akan menjadi musim ketiga yang akan terasa seperti musim kedua bagi Ghulam dan Sugiyanto. Mereka masih mengusung misi yang sama, yaitu membawa PSIM Jogja naik ke Liga 1.

Ghulam menjelaskan alasannya kembali bergabung dengan Laskar Mataram.

“Saya masih ingin gabung PSIM Jogja lagi karena PSIM Jogja masih sama dengan targetnya, untuk lolos ke Liga 1,” papar Ghulam.

Senada dengan Ghulam, Sugiyanto juga merasa masih ingin menuntaskan misi bersama PSIM Jogja.

“Karena masih ada target di PSIM Jogja yang belum tercapai baik target individu maupun target tim itu sendiri. Musim ketiga ini, saya akan berusaha lebih keras untuk bisa lebih baik lagi dari musim sebelumnya,” ujar Sugiyanto.

Razzi Taruna, Manajer PSIM Jogja, menyambut baik kehadiran kedua pemain ini. Dalam keterangannya, Razzi menyampaikan pujiannya terhadap kontribusi Ghulam dan Sugiyanto musim lalu.

“Ghulam adalah pemain yang bagus. Hal ini terbukti sepanjang musim lalu, ia hampir tidak tergantikan di lapangan. Penampilannya yang konsisten dan kemampuan bermain yang stabil menjadikan Ghulam sebagai salah satu pilar penting bagi tim,” ujar Razzi.

Bukan tanpa alasan, dalam statistik Liga 2 musim 2023/2024, Ghulam tercatat hanya tiga kali absen dalam pertandingan. Itu pun sekali absen karena akumulasi kartu kuning.

Di sisi lain, Sugiyanto meskipun jarang mendapatkan menit bermain, tetap menunjukkan perkembangan yang positif.

“Sugiyanto konsisten dalam perkembangannya. Meskipun jarang mendapatkan menit bermain musim lalu, dia selalu menunjukkan etos kerja dan peningkatan performa,” tutup Razzi.

Share this :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *