PSIM Jogja memperkokoh lini pertahanannya dengan merekrut dua pemain baru. Riki Pambudi dan Rendra Teddy didatangkan untuk pertebal tembok pertahanan.
Riki Pambudi direkrut dari Persiba Balikpapan untuk menjaga gawang PSIM Jogja. Kiper berusia 28 tahun ini musim lalu mencatatkan 11 kali penampilan bersama Laskar Beruang Madu.
Riki antusias bergabung dengan PSIM Jogja.
“Tentunya sangat senang dan bahagia bisa bergabung dengan keluarga PSIM Jogja,” ujarnya.
Bagi Riki, PSIM Jogja adalah klub di luar Pulau Kalimantan pertamanya. Sebelumnya ia mengawali karier dengan Mitra Kukar, Kalteng Putra, dan terakhir Persiba Balikpapan. Suporter dan tim yang merasa saling memiliki menjadi alasannya bergabung dengan Laskar Mataram.
“PSIM Jogja adalah salah satu tim besar yang memiliki suporter sangat fanatik. Saya juga melihat PSIM Jogja memiliki kekeluargaan yang sangat kuat,” ungkap Riki.
Di posisi lain, PSIM Jogja juga merekrut Rendra Teddy. Pemain belakang kelahiran Sidoarjo ini didatangkan dari Arema FC.
Meskipun didatangkan dari Arema FC, Teddy musim lalu banyak bermain dengan Deltras FC Sidoarjo. Bahkan pemain belakang ini juga mengemban ban kapten di Deltras FC.
Teddy merasa senang dan bersyukur bergabung dengan PSIM Jogja.
“Perasaan saya sangat senang dan bersyukur bisa bergabung dengan PSIM Jogja,” ungkapnya.
Senada dengan Riki, Teddy juga merasa dukungan suporter menjadi penyemangat tersendiri banginya.
“Karena PSIM Jogja adalah tim besar, dengan euforia suporternya yang sangat antusias jadi saya mempunyai tantangan sendiri untuk bergabung di sini,” ujarnya.
Razzi Taruna, Manajer PSIM Jogja mengungkapkan pendapatnya mengenai dua pemain untuk pertebal tembok pertahanan ini.
“Riki kami rekrut karena dia merupakan penjaga gawang senior bagus, cocok untuk tim. Dia juga merupakan kiper rekomendasi dari Coach Didik sendiri,” ungkap Razzi.
“Teddy juga kami datangkan berdasarkan pengalamannya. Dia merupakan pemain yang bisa di berbagai posisi. Teddy bisa jadi bek, bisa jadi gelandang. Selama di Deltras FC, Teddy juga sering menjadi kapten di sana. Semoga mereka bisa membantu tim melakoni musim ini,” sambung Razzi.
Seto Nurdiantoro, Pelatih Kepala PSIM Jogja juga menanggapi kedatangan kedua pemain ini.
“Riki dan Teddy merupakan dua pemain senior yang punya banyak pengalaman. Kemampuan mereka semoga bisa menjadi penyeimbang bagi tim untuk musim ini,” ujar Seto.
Baik Riki dan Teddy, mereka bermisi sama. Mereka ingin bermain maksimal dan membawa PSIM Jogja melangkah ke kasta tertinggi.
“Kami ingin bermain maksimal dan insyaallah bisa turut membawa PSIM Jogja ke Liga 1,” harap mereka.