PSIM Jogja harus kembali puas berbagi angka, usai ditahan imbang Persijap Jepara dengan skor 2-2 di Stadion Manahan Solo, Senin (25/10).
Pada babak pertama, PSIM Jogja sempat memimpin dengan skor 1-0 usai tendangan Ahmad Ihwan merobek gawang Persijap pada menit ke 30′.
Di babak kedua, tim Persijap berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Ricki Ariansyah pada menit 52′. Pada menit ke 67′, Ahmad Ihwan kembali mencetak gol kedua untuk membawa PSIM unggul sementara.
Malapetaka untuk Laskar Mataram datang pada akhir babak kedua, usai Persijap berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Dengan hasil ini, Seto Nurdiyantoro mengaku akan segera melakukan evaluasi terhadap pemain PSIM Jogja agar lebih siap dalam menatap putaran kedua babak penyisihan grup Liga 2 musim 2021.
“Hasil imbang kita syukuri, meski diluar ekspektasi kami, tetapi saya tetap apresiasi semangat pemain, ini hasil kerja keras pemain kami,” ujar Seto.
“Kami akan segera melakukan evaluasi, harapan kami di putaran kedua lebih siap dan semangat ngototnya ada,” tambah Seto.
Senada dengan sang pelatih, pemain PSIM Jogja Firman Septian juga mengatakan jika hasil imbang yang didapat Laskar Mataram bukanlah hasil yang diinginkan seluruh pemain PSIM.
“Kita bersyukur dengan hasil imbang ini, meskipun ini bukan hasil yang kami inginkan, tentu ini akan menjadi bahan evaluasi bagi pemain,” pungkas Firman.
Tidak lupa, Seto juga meminta maaf kepada suporter Laskar Mataram atas hasil imbang yang diraih anak asuhnya.
“Kepada suporter, kami mohon maaf karena belum mampu meraih hasil maksimal, tapi mungkin inilah hasil terbaik buat kami,” tutup Seto.