Datang ke stadion Manahan Solo, dengan semangat dan motivasi tinggi, PSIM Jogja berhasil mempertahankan tren kemenangan usai mengandaskan perlawanan PSG Pati dengan skor tipis 1-0.
Adapun pemain yang tampil sebagai pembeda di laga kali ini, adalah Sugeng Efendi. Sugeng berhasil mencatatkan namanya di papan skor usai memanfaatkan umpan dari Arbeta Rokyawan di menit 80′.
Menanggapi laga yang berlangsung alot saat melawan PSG Pati, Seto Nurdiyantoro mengaku bersyukur atas raihan poin sempurna yang berhasil didapat anak asuhnya.
“Yang pertama jelas kami bersyukur, pada pertandingan malam ini kita diberikan keberuntungan lagi, berhasil memenangkan pertandingan dengan skor tipis. Artinya memang inilah kerja keras dari pemain, adanya kemauan dari pemain, itu yang paling penting,” pungkas Seto.
Pelatih asal Sleman ini juga mengapresiasi kinerja serta semangat juang anak asuhnya di laga melawan Pati.
“Kemudian jelas kita apresiasi pemain, perjuangan yang sangat luar biasa disini, tapi perjuangan ini belum selesai, perjuangan kita masih panjang,” ujar Seto.
Seto juga menambahkan jika kemenangan kali ini, ia persembahkan untuk keluarga pemain serta suporter Laskar Mataram yang selama ini selalu mendukung perjuangan penggawa PSIM Jogja.
“Kemenangan ini saya tujukan ke keluarga pemain, terima kasih atas doanya dan mohon doanya kembali, iringi perjuangan kami dengan doa-doa dari keluarga pemain. Dan kemenangan ini juga kami tujukan ke suporter, terima kasih supportnya, terima kasih dukungannya, tetap selalu doakan kami dan dukung kami,” ucap Seto.