
YOGYAKARTA, PSIMJOGJA.ID – PSIM Jogja berencana gelar uji tanding melawan Bali United pada Sabtu (26/7) pukul 19.30 WITA di Stadion I Wayan Dipta. Manajer PSIM Jogja, Razzi Taruna, mengungkapkan bahwa inisiatif uji coba ini muncul dari ajakan Bali United.
“Jadi, memang karena hubungan PSIM dan Bali juga baik. Bali yang mengajak PSIM untuk adanya uji coba di sana,” ungkapnya.
Di sisi lain, Jean-Paul Van Gastel selaku pelatih kepala PSIM Jogja, menuturkan targetnya untuk laga uji tanding esok.
“Target kami adalah meningkatkan kualitas dan ketahanan fisik pemain. Selain itu, dalam taktikal, kami mencoba untuk kompetitif,” tuturnya.
Dengan target tersebut, Van Gastel mengaku tidak memiliki persiapan khusus untuk melawan Bali United FC.
“Karena ini masih dalam agenda pra musim, jadi tidak ada persiapan khusus,” pungkasnya.
Persiapan Laga Tandang
Razzi menjelaskan bahwa meski banyak pemain PSIM yang sudah familiar dengan kompetisi di Indonesia, tetapi pengalaman bertanding di luar kandang atau away, masih perlu dibiasakan.
“Kalau pemain kita yang sudah pernah main di Indonesia sudah tahu. Tapi mungkin untuk pelatih kepala dan asistennya kan belum tahu, budayanya away itu gimana, official training-nya seperti apa,” jelas Razzi.
Selain itu, uji tanding ini juga bagian dari persiapan mental dan strategi tim jelang laga away pertama PSIM di Liga 2 musim ini melawan Persebaya Surabaya.
“Kita coba dan biasakan mulai sekarang agar pelatih dan tim tidak kaget. Karena laga awalnya kan away lawan Persebaya,” tambah Razzi.
Selain untuk mempersiapkan kompetisi Super League 2025/26, uji tanding ini juga dimaksudkan untuk mempererat tali silaturahmi antara PSIM dengan Bali United.
“Selain untuk mempererat tali silaturahmi dengan Bali, laga ini untuk mempersiapkan tim lebih baik lagi,” pungkasnya.
