Ahmad Subagja Baasith dan Syarif Wijianto merupakan dua diantara delapan pemain yang secara resmi telah dipertahankan oleh manajemen PSIM Jogja untuk kompetisi musim 2022/2023.

Selalu menjadi andalan di lini tengah dan tidak pernah tergantikan selama 15 pertandingan yang telah dijalani PSIM Jogja musim lalu, Baasith mengaku senang akhirnya bisa kembali ke rumah keduanya, PSIM Jogja.

“Perasaan saya tentu senang sekaligus masih penasaran dengan tim ini. Kembali ke PSIM, rasanya seperti kembali ke rumah kedua saya. Kemarin saya memang sempat pergi ke tim liga 1, tapi mudah-mudahan musim ini rezekinya saya bisa bawa PSIM ke liga 1 bersama-sama dengan pemain lain tentunya,” ujar Baasith.

Diketahui, Baasith sempat berlabuh ke PSIS Semarang usai kompetisi Liga 2 berakhir bulan Desember lalu. Pemain asal Jawa Barat ini juga mengungkapkan alasan mengapa dirinya lebih memilih kembali ke PSIM Jogja meskipun sempat mendapatkan tawaran dari klub Liga 1.

“Alasan saya kembali ke PSIM itu sebenarnya mengikuti kata hati saya dan karena adanya dukungan keluarga juga. Meskipun sebenernya ada tawaran juga dari liga 1, tapi saya masih penasaran saja dengan PSIM dan ingin membawa PSIM ke liga 1.”

“Selain itu klub ini sudah seperti keluarga kedua saya, tidak hanya sesama pemain, tapi manajemen dan suporter sudah saya anggap sebagai keluarga, jadi saya merasa lebih nyaman bermain disini. Saya siap memberikan kemampuan terbaik saya di tim ini,” lanjut Baasith.

Sementara itu secara terpisah, Syarif Wijianto mengungkapkan jika salah satu alasan dirinya memilih bertahan di PSIM Jogja adalah karena suporter Laskar Mataram. Syarif menilai jika Brajamusti dan The Maident, adalah suporter yang luar biasa, dan selalu mendukung tim kebanggaannya dalam keadaan apa pun.

“Alhamdulilah saya sangat senang bisa bergabung kembali dengan tim kebanggaan kota Jogja. Saya pikir PSIM punya target besar untuk bisa lolos ke liga 1 tahun ini dan itu jadi motivasi tersendiri buat saya juga, setelah kemarin kita gagal dalam perebutan tiket promosi ke liga 1. Dan tentunya alasan lainnya saya bertahan di PSIM ini adalah suporter PSIM, baik Brajamusti ataupun The Maident. Karena bagi saya luar biasa sekali dukungan dari mereka kepada tim ini,” ujar Syarif.

Tidak hanya itu, Syarif juga menyampaikan ambisinya untuk bisa berkontribusi lebih banyak lagi kepada PSIM Jogja, dan dirinya ingin mewujudkan keinginan semua pihak untuk membawa PSIM Jogja lolos ke liga 1.

“Target pribadi semoga kedepan saya bisa lebih banyak berkontribusi untuk PSIM, dan tentunya bisa membantu PSIM lolos ke liga 1. Saya berharap semoga tim musim ini bisa lebih solid dan lebih kompak dari musim kemarin. Sehingga chemistry di dalam dan luar lapangan bisa terjalin dengan baik,” pungkas Syarif.

Share this :
admin
April 28, 2022
Tags: , , ,

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *