YOGYAKARTA, PSIMJOGJA.ID – PSIM Jogja bersiap menyambut laga kandang melawan Dewa United FC, Rabu (22/10) di Stadion Sultan Agung, Bantul. Kick off dijadwalkan pukul 15.30 WIB dan akan disiarkan secara langsung di Indosiar.
Laskar Mataram menghadapi tantangan besar jelang laga lawan Banten Warriors. Pasalnya, tim kebanggaan masyarakat Yogyakarta ini hanya memiliki waktu persiapan empat hari saja sejak pertandingan terakhir, yakni tandang ke Persita Tangerang (17/10).
Pelatih fisik PSIM Jogja, Jorge Gomez Alba, memaparkan bahwa fokus utama tim saat ini adalah menjaga kondisi pemain agar tetap prima. “Selama libur FIFA Match Day, kami berlatih dengan beban yang lebih berat, dan saat kami memiliki jeda laga yang singkat, seperti untuk laga besok, kami memprioritaskan pemulihan fisik pemain,” paparnya.
Jorge menambahkan, PSIM juga menerapkan skema pemulihan intensif agar pemain siap secara fisik karena waktu pemulihan yang terbatas. “Selain itu, kami juga merancang program latihan khusus untuk mempersiapkan fisik pemain dengan maksimal,” lanjutnya.
Pemulihan Fisik Menjadi Kunci
Pelatih fisik asal Spanyol ini menegaskan bahwa manajemen waktu pemain antara berlatih dan beristirahat merupakan kunci untuk mengembalikan fisik dan performa pemain dalam waktu singkat.
“Pemain harus hadir di setiap pertandingan dalam kondisi sudah beristirahat dengan cukup agar dapat tampil optimal. Dengan jeda hanya empat hari antara pertandingan, kami tidak boleh membebani pemain dengan latihan fisik berlebihan,” tegasnya.
Ia menambahkan, “Tujuan kami selama empat hari ini adalah agar mereka pulih secepat mungkin, baik secara fisik maupun mental, untuk menghadapi pertandingan penting bagi kami seperti melawan Dewa United.”
Dengan tujuan tersebut, latihan selama empat hari menuju laga didesain dengan intensitas sedang. “Dalam sesi latihan ini, kami berlatih dengan beban dan intensitas sedang, serta memastikan pemulihan penuh, agar otot-otot pemain tidak kelelahan,” jelas Jorge.
PSIM Jogja optimistis menghadapi Dewa United dengan persiapan yang matang. Fokus utama tetap pada kesiapan fisik dan mental pemain. Dukungan penuh di Stadion Sultan Agung akan menambah motivasi pemain PSIM.