PSIM Jogja berhasil mengukir sejarah gemilang dengan meraih gelar juara Pegadaian Liga 2 2024/2025. Kemenangan dramatis 2-1 atas Bhayangkara Presisi Indonesia FC di Stadion Manahan, Solo, menjadi puncak dari perjuangan panjang Laskar Mataram.
Pertandingan final ini berlangsung sangat sengit dan penuh drama. Gol cepat Rafael Rodrigues di menit ke-9 membawa PSIM Jogja unggul, tetapi Bhayangkara berhasil menyamakan kedudukan di babak kedua.
Pertandingan pun harus dilanjutkan ke babak tambahan waktu, yang juga diwarnai dua kali penundaan masing-masing 30 menit, dan lanjut babak tambahan, yakni dua kali 15 menit, dikarenakan hujan deras yang mengguyur Stadion Manahan. Akhirnya, gol penentu kemenangan PSIM Jogja dicetak oleh Daniel Roken Saputra di akhir babak tambahan memastikan gelar juara bagi tim kebanggaan Yogyakarta.
Ucapan Syukur dan Terima Kasih
Erwan Hendarwanto, pelatih PSIM Jogja, mengungkapkan rasa syukur yang mendalam atas pencapaian ini. “Yang pertama tentu syukur alhamdulillah, tugas kita semua meloloskan PSIM ke Liga 1, bonusnya juara, sudah kita dapatkan,” ujarnya. Ia juga menekankan bahwa kemenangan ini adalah hasil kerja keras seluruh tim dan dukungan dari berbagai pihak.
“Sekali lagi, ini sudah suratan takdir. Kebetulan saja saya ada di sini. Jadi, bukan kita yang hebat, tapi ini memang rezeki dari Gusti Allah yang patut kita syukuri,” tambah Erwan.
Persiapan Liga 1 dan Dukungan Suporter
Mengenai persiapan menuju Liga 1, Erwan menyatakan bahwa belum ada pembicaraan detail dengan manajemen. Ia juga menyadari bahwa PSIM Jogja perlu memenuhi persyaratan lisensi untuk bisa berkompetisi di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
“Kalau persiapan untuk ke Liga 1 belum ada pembicaraan secara detail dengan manajemen. Saya sendiri juga sadar bahwa secara lisensi belum memenuhi syarat. Jadi apapun itu, siapapun itu, yang terpenting nantinya PSIM bisa eksis di Liga 1,” jelasnya.
Erwan juga menyampaikan apresiasi atas dukungan luar biasa dari suporter, khususnya dari tuan rumah Persis Solo dan Pasoepati.
“Alhamdulillah sekarang kalau bahasa suporter kan, sekarang Mataram is love. Dukungan dari berbagai pihak. Sambutan baik dari tuan rumah Persis Solo dan Pasoepati, sehingga kita bisa memberikan yang terbaik untuk pertandingan sore dan malam hari ini,” ungkapnya.
Pemain Bersyukur Atas Hasil Terbaik
Daniel Roken Saputra, pencetak gol kemenangan PSIM Jogja, juga mengungkapkan rasa syukurnya. “Ya kalo dari saya bersyukur atas hasil laga ini. Karena ini adalah laga final. Kita enjoy, tanpa beban. Alhamdulillah, Tuhan kasih hasil ini yang terbaik,” tuturnya.
Kemenangan ini menjadi kado istimewa bagi seluruh pendukung PSIM Jogja. Gelar juara Pegadaian Liga 2 2024/2025 menjadi bukti bahwa Laskar Mataram siap untuk kembali bersaing di level tertinggi sepak bola Indonesia.