
YOGYAKARTA, PSIMJOGJA.ID – Donny Warmerdam akhirnya kembali terlihat di lapangan hijau hari ini, Senin (8/12). Gelandang PSIM Jogja ini hadir di Stadion Mandala Krida. Ia mulai mengikuti sesi latihan sore tim Laskar Mataram
Sebelumnya, Donny harus menepi cukup lama dari skuad utama. Ia didiagnosis mengalami cedera fracture weber pada pergelangan kakinya beberapa bulan lalu. Proses pemulihan cederanya memakan waktu yang tidak sebentar bagi pemain ini.
Meski demikian, wajah pemain berambut pirang tersebut tampak begitu cerah. Ia tidak bisa menyembunyikan rasa antusiasmenya kembali ke lapangan. Ia mengatakan, “Kabarku sangat baik hari ini, aku senang bisa kembali ke lapangan. Aku sangat merindukan bau rumput di lapangan.”
Meski sudah mengikuti latihan, tim medis PSIM Jogja masih memantau ketat kondisi sang pemain. Dokter tim Hansel, mengungkapkan, “Kondisi Donny ini kan baru pulih dari cedera, jadi untuk sementara, latihan individu dulu di pinggir.”
Proses Pemulihan Bertahap dan Terukur
Tim medis perlu memastikan fungsi kaki Donny benar-benar pulih total dan melakukan evaluasi menyeluruh sebelum bergabung latihan bersama rekan-rekannya. Hansel menambahkan, “Kita cek dulu, apakah fungsi kakinya sudah kembali.”
Perkembangan kondisi fisik Donny dinilai sangat positif pasca perawatan intensif. “Kondisinya sudah lebih membaik setelah periksa ke Bethesda, lalu dapat perawatan fisioterapi juga. Ini kondisinya sudah progres jauh daripada dulu ketika awal cedera,” tutirnya.
Materi latihan hari ini masih berfokus pada penguatan otot dasar. “Kalau latihan hari ini masih semacam penguatan gitu, masih dengan menggunakan berat badan dan masih latihan fisik. Jadi, belum menyentuh bola (bermain bola dengan rekan setim),” ucap Hansel.
“Kalau untuk latihan tanpa bola kemungkinan empat sampai lima hari. Setelah itu, latihan individu dengan pelatih fisik,” imbuhnya.
Kesiapan fisik yang prima menjadi syarat mutlak untuk kembali merumput. Tim pelatih dan medis tidak ingin mengambil risiko kambuhnya cedera seorang pemain karena beban latihan yang tidak sesuai. “Kita pastikan dulu kondisi fisiknya lebih optimal, baru bisa kembali latihan bareng tim,” pungkas Hansel.
