PSIM Jogja dalam laga tandang menghadapi Persikas Subang pada Rabu sore (20/11).

PSIM Jogja belum berhasil curi poin dari laga melawan Persikas Subang pada Rabu (20/11). Laskar Mataram harus mengakui keunggulan lawan dengan skor akhir 1-0 untuk kemenangan tim Persikas Subang.

Pertandingan berjalan menarik sejak awal. Kedua tim saling jual beli serangan, sampai pada akhirnya PSIM Jogja harus kecolongan di menit akhir laga.

Seto Nurdiyantoro selaku pelatih kepala PSIM Jogja meminta maaf atas hasil laga sore tadi.

“Saya mohon maaf untuk teman-teman suporter yang mendoakan kami karena hasil yang kita inginkan tidak tercapai,” tuturnya.

Samuel Simanjuntak selaku pemain juga memohon maaf atas hasil yang kurang baik dalam laga tadi.

“Seperti yang pelatih sampaikan, saya dari pemain meminta maaf belum bisa membawa hasil yang positif ke Jogjakarta. Dari sisi pemain, kami akan mengevaluasi dari sisi bertahan maupun menyerang,” ungkap Samuel.

Selanjutnya, Seto menjelaskan kondisi tim asuhannya saat berada di lapangan.

“Di pertandingan, kita lihat bahwa performa pemain di bawah perform-nya, hampir semuanya. Tapi apapun itu, pemain sudah berusaha dan berjuang keras untuk memenangkan pertandingan,” ujar Seto.

Dirinya menambahkan, “Mungkin juga ada faktor-faktor lapangan, tapi seharusnya itu tidak menjadi masalah karena apa yang saya inginkan saat briefing bagaimana cara bermain juga tidak berjalan dengan baik. Tapi apapun itu, saya apresiasi untuk perjuangan pemain.”

Seto juga menekankan evaluasinya tentang rasa percaya diri dan kesabaran pemain saat laga berlangsung.

“Sebenarnya mungkin ada rasa kepercayaan diri yang terlalu berlebihan. Tapi apapun itu, menjadikan evaluasi kami nanti. Akhirnya, cara bermain yang terburu-buru ingin memenangkan pertandingan, itu yang menjadikan bumerang buat kami. Dengan counter attack-nya, kami tidak siap. Tapi apapun itu, biarkan menjadi evaluasi tim pelatih, teman-teman pemain,” jelasnya.

Dengan evaluasi ini, Seto berharap para pemain tetap menjaga semangat untuk terus berjuang lolos ke tiga besar.

“Harapan saya, tetap semangat. Walaupun hasil sore ini tidak seperti yang kami inginkan, tapi masih ada kesempatan untuk bisa ke tiga besar, mudah-mudahan ke depannya menjadikan evaluasi untuk pemain dan tim pelatih. Harapannya juga bisa kembali ke track,” ungkap Seto.

Laskar Mataram akan kembali bertanding pada Minggu (1/12) menghadapi Nusantara United FC di Stadion Mandala Krida. 

Ayo bangkit, Laskar Mataram! AYDK!

Share this :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *