PSIM Jogja memutuskan untuk memberi libur kepada tim menyusul belum adanya kejelasan mengenai lanjutan kompetisi musim ini.
Meski seluruh klub sudah berkomitmen untuk siap kembali berkompetisi pada Novemver nanti, namun belum ada kejelasan lebih lanjut dari PSSI atau pun PT Liga Indonesia Baru.
Dengan pertimbangan matang, termasuk memberikan rehat kepada pemain yang sudah berlatih keras beberapa bulan terakhir, tim pun diberikan libur dari latihan bersama.
“Setelah manajemen PSIM berdiskusi dengan tim teknis, kami memutuskan untuk meliburkan tim dari latihan bersama. Nantinya akan digantikan dengan program latihan mandiri di kediaman pemain masing-masing,” kata David M.P. Hutauruk, manajer tim.
“Periode ini dimulai dari hari 24 Oktober sampai dengan waktu yang ditentukan kemudian. Kami akan menyesuaikan dengan kepastian jadwal bergulirnya kompetisi yang kami harap secepatnya segera dipastikan federasi dan operator kompetisi,” tutup David.
Sebelum kembali ke kediaman masing-masing, Laskar Mataram sempat melakukan uji tanding dengan JK Academy. Kemenangan telak diperoleh PSIM dengan skor akhir 7-1.
Dwi Rafi Angga memborong tiga gol pada pertandingan tersebut, lalu sepasang gol dari Tegar Pangestu, serta Beny Wahyudi dan Nanda Nurandi masing-masing satu gol.
“Uji coba ini memang sudah direncanakan dalam program sebelum tim diliburkan sampai batas waktu yang nanti ditentukan oleh manajemen,” ucap pelatih PSIM, Seto Nurdiyantoro.