Kas Hartadi siap mendampingi tim untuk laga mendatang.

Paruh pertama babak 12 besar Pegadaian Liga 2 2023/2024 telah berakhir. Setelah ditutup dengan pertandingan melawan Persiraja Banda Aceh di Mandala Krida, kini PSIM Jogja harus kembali berhadapan dengan Laskar Rencong, julukan Persiraja Banda Aceh. Kunjungan balik ke Aceh, laga akan digelar di Stadion Langsa, Kota Langsa, Aceh.

Dalam kunjungannya ke Aceh, PSIM Jogja membawa misi kemenangan setelah di laga sebelumnya ditahan imbang oleh sang tamu 1-1. Di pertandingan tersebut, Achmad Zulkifli, pelatih Persiraja sempat berkomentar bahwa Persiraja akan diuntungkan di laga kandangnya. Dia menganggap jauhnya perjalanan dan kondisi lapangan akan menyusahkan langkah PSIM Jogja.

Kas Hartadi, Pelatih Kepala PSIM Jogja menanggapi hal tersebut. Baginya apapun keadaannya, baik tuan rumah maupun tim tamu juga merasakan hal yang sama.

“Kita mengerti, perjalanan ke Aceh itu jauh tapi kita baik pemain dan pelatih sudah antisipasi bagaimana mengatasi kelelahan,” papar Kas.

Mengenai kondisi lapangan, Kas Hartadi juga tidak mau ambil pusing. Meskipun berstatus sebagai tuan rumah, bertanding di Stadion Langsa juga tidak begitu berpengaruh secara signifikan.

“Lapangan saya pikir sama. Mereka memang lebih sering latihan di lapangan itu (Stadion Langsa), tapi ya sama saja karena mereka juga pendatang di situ. Menurut saya sama saja karena mereka juga tidak sesering itu di lapangan Langsa,” ujar Kas.

Pelatih berusia 53 tahun tersebut bahkan mengibaratkan Persiraja Banda Aceh dengan Perserang Serang.

“Sama saja seperti bermain di Serang. Serang juga tidak pernah latihan di stadion Serang (Stadion Maulana Yusuf). Dia (Persiraja) juga tidak pernah latihan di stadion situ (Stadion Langsa). Berarti sama-sama, lah,” imbuh Kas.

Hal lain yang cukup mempengaruhi sebuah pertandingan adalah cuaca. Bagi Kas Hartadi, cuaca di Langsa sendiri tidak jauh berbeda dibanding di Yogyakarta.

“Cuaca di sini saya pikir kurang lebih sama seperti di Yogyakarta. Tadi sekitar jam 12 memang panas sekali, tapi pas jam 4 sudah tidak begitu panas. Cuacanya hampir sama,” ujar Kas.

Sebagai persiapan pertandingan dalam kunjungan balik ke Aceh ini, Hariono dan kolega sudah mencoba berlatih di Lapangan PTP (20/01). Di lapangan yang berada di kompleks PT. PN I Aceh tersebut, para penggawa melakukan latihan penjagaan kebugaran saja.

“Aktivasi saja. Jadi perjalanan jauh, semua cape, kita hanya aktivasi saja. Hanya mengembalikan kebugaran pemain saja,” beber Kas.

PSIM Jogja akan dijamu Persiraja Banda Aceh pada Senin (22/01). Bermain sebagai tamu, Laskar Mataram akan dijamu di Stadion Langsa, Langsa, Aceh.

Share this :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *