
PSIM Jogja berhasil curi satu poin dalam laga tandang kontra Adhyaksa FC pada Sabtu sore (16/11) di Stadion Sriwedari, Solo. Tidak ada gol yang tercipta dalam pertandingan kali ini. Skor nol sama bertahan sampai peluit panjang dibunyikan.
Permainan dengan intensitas tinggi tercipta sejak awal laga. Pertandingan tetap berjalan seru dengan diiringi hujan yang cukup deras sampai akhir.
Seto Nurdiyantoro selaku pelatih kepala mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil laga hari ini.
“Hasil seri tetap kami syukuri, meskipun keinginan dalam hati lebih. Tapi, apapun yang diberikan Allah akan kami syukuri. Walaupun dari pertandingan babak pertama tentunya banyak peluang dari kami yang tidak bisa dimanfaatkan lebih maksimal,” tuturnya.
Dirinya juga menyampaikan beberapa evaluasi terhadap permainan dan hasil pertandingan ini.
“Pertandingan yang menarik. Silih berganti melakukan serangan. Dan, dibabak kedua, Adhyaksa kehilangan satu pemain. Tapi, pemain kami kurang sabar. Kurang bisa lebih memanfaatkan peluang dan biasanya ketika tim kekurangan pemain, artinya fokus di pertandingannya lebih,” ungkapnya.
Dirinya menambahkan, “Artinya, bagaimana kami membongkar pertahanan lawan, mungkin itu yang kurang sabar karena dari awal sudah banyak provokasi, jadi emosionalnya muncul.”
Meskipun demikian, Seto mengaku bahwa laga ini memberikan banyak pelajaran bagi Laskar Mataram untuk ke depannya.
“Tapi ini sesuatu yang bagus untuk pembelajaran kami, seperti itu. Harapannya, apa yang terjadi hari ini bisa kami perbaiki untuk ke depannya,” jelas Seto.
Frezy Al-Hudaifi selaku pemain PSIM Jogja yang tampil sejak peluit awal sampai akhir dibunyikan memberikan komentarnya tentang laga yang ia lakoni.
“Menurut saya juga mungkin pemain sudah berusaha semaksimal mungkin. Memberikan apa yang selama latihan bareng pelatih. Tapi, memang mungkin hasil belum memihak kepada PSIM buat meraih poin penuh,” ucap Frezy.
Dengan hasil ini, Frezy tak lupa mengucapkan terima kasih kepada para suporter yang sudah mendukung.
“Terima kasih juga buat suporter dan masyarakat Jogja yang selalu support. Mohon maaf belum bisa meraih poin di away kali ini,” pungkasnya.
Hanya beristirahat sebentar, PSIM Jogja akan kembali melakoni laga tandang pada Rabu nanti (20/11) melawan Persikas Subang. Ini akan menjadi pertandingan terakhir pada November ini.