Seluruh pemain Laskar Mataram dilaporkan dalam kondisi prima dan siap tampil dengan kekuatan penuh jelang laga melawan Bhayangkara FC.

YOGYAKARTA, PSIMJOGJA.ID – Kabar positif datang dari skuad PSIM Jogja jelang laga kandang melawan Bhayangkara Presisi Lampung FC. Seluruh pemain Laskar Mataram dilaporkan dalam kondisi prima dan siap tampil dengan kekuatan penuh.

Pertandingan pekan ke-13 Super League 2025/26 ini dijadwalkan berlangsung di Stadion Sultan Agung pada Sabtu (22/11) pukul 15.30 WIB.

Dokter tim PSIM Jogja, Hansel, memastikan kesiapan para penggawa Laskar Mataram.

“Untuk persiapan melawan Bhayangkara, sejauh ini tidak ada pemain yang mengalami cedera baru. Semua dalam kondisi prima,” jelas Hansel.

Kabar melegakan juga datang dari Rahmatsho Rahmatzoda. Pemain berkebangsaan Tajikistan tersebut sebelumnya sempat mengalami cedera ringan usai laga melawan Persis Solo (8/11). Akan tetapi, Hansel memastikan kondisi Rahmatsho kini telah pulih.

Tim medis PSIM Jogja, bekerja sama dengan Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta, telah memberikan perawatan intensif selama beberapa hari terakhir untuk memastikan Rahmatsho siap diturunkan pada laga kontra Bhayangkara.

“Setelah lawan Persis Solo, dia (Rahmatsho) memang mengeluhkan ketidaknyamanan di hamstring. Karena itu, kemarin kami fokus memberikan perawatan pada kakinya,” ungkap Hansel.

“Saat ini kondisinya sudah pulih, seharusnya besok sudah bisa bermain,” tambahnya.

Hansel juga menegaskan bahwa satu-satunya pemain yang masih absen adalah Donny Warmerdam.

“Jadi, pemain yang saat ini masih cedera tinggal Donny saja. Itu pun sudah masuk tahap pemulihan pasca-cedera,” tegasnya.

Tidak Ada Laga Mudah

Meski skuadnya dalam kondisi bugar, Pelatih Kepala PSIM, Jean-Paul Van Gastel, enggan jemawa. Ia menegaskan tidak ingin memandang remeh lawan, meskipun Bhayangkara berstatus sebagai tim promosi, sama seperti Laskar Mataram.

Bagi pelatih asal Belanda tersebut, fokus utamanya adalah mematangkan persiapan tim sendiri.

“Anda bisa melihat Bhayangkara bermain bagus, jadi kami harus mempersiapkan diri sebaik mungkin. Tidak ada pertandingan yang mudah di (Super League) Indonesia,” ujar Van Gastel.

Ia menekankan bahwa setiap pertandingan memiliki bobot kesulitan yang sama, siapa pun lawannya.

“Semua pertandingan menurut saya tidak ada bedanya. Apakah itu melawan tim promosi atau tim juara, semua laga sama pentingnya bagi saya,” tegas Van Gastel.

Share this :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *