Achmad Faris merayakan golnya meskipun ditahan imbang oleh tim tamu.

PSIM Jogja ditahan oleh tamunya, Malut United FC (25/11). Bermain di hadapan pendukungnya, Laskar Mataram mendapatkan satu poin di Stadion Mandala Krida Yogyakarta.

Permainan terasa cukup panas. Dukungan 9.292 suporter terdengar riuh sepanjang pertandingan. Meskipun begitu berbagai peluang masih belum berhasil dimanfaatkan kedua belah pihak. Bahkan, tuan rumah sempat mendapatkan tendangan penalti. Namun kesempatan itu gagal dimanfaatkan oleh Augusto Neto.

Di babak kedua, Laskar Kie Raha mencetak gol terlebih dahulu. Dua menit sejak sepak mula babak kedua, Jose Wilkson berhasil menorehkan namanya di papan skor. Dia berhasil memanfaatkan umpan silang Hari Nur.

Tak lama kemudian, tuan rumah menyamakan kedudukan. Faris menyeimbangkan skor di menit 51. Mendapatkan bola dari Ari Maring, Faris menjebol gawang Ray Redondo. Kedudukan berakhir satu sama hingga peluit panjang ditiup.

Kas Hartadi, Pelatih Kepala PSIM Jogja meminta maaf atas hasil imbang ini.

“Saya ucapkan banyak terima kasih pada pemain semuanya, meskipun sore hari ini kita hasil imbang. Semua pemain sudah bekerja keras. Mohon maaf para suporter, Brajamusti, The Maident sore ini kita hanya mendapat satu poin. Tapi tidak memengaruhi, lah. Kita masih ada dua sisa pertandingan selanjutnya,” ujarnya.

Noman Sukarja, pemain PSIM Jogja juga kurang puas dengan hasil ini.

“Tentu kita punya target menang dari awal tapi tadi hasilnya imbang. Tentu kita sebagai pemain juga merasa kecewa. Apapun hasilnya tadi kita bersyukur karena kita dapat poin. Di pertandingan berikutnya kita akan fokus lagi untuk memenangkan pertandingan,” ungkapnya.

Meskipun sejak awal pertandingan PSIM Jogja berhasil menekan, namun saat tendangan penalti tidak masuk ke gawang, permainan tuan rumah terlihat mengendor. Kas Hartadi mengakui hal tersebut.

“Menit-menit awal kita sebetulnya dapat (tendangan) penalti, tapi (tendangan) penalti itu tidak masuk jadi sedikit mengurangi motivasi. Pasti ada kekecewaan, tapi saya lihat semuanya tetap fokus, tetap konsentrasi. Kita ingin menang kok, bukan ingin seri,” ungkap Kas.

Meskipun ditahan imbang oleh Laskar Kie Raha, PSIM Jogja tetap harus fokus untuk laga berikutnya. Untuk kedepannya, Kas Hartadi merasa masih harus berkonsentrasi. Hanya menyisakan dua laga, Kas Hartadi tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan itu.

“Menurut saya, saya targetnya menang. Tetapi itulah sepak bola, jadi ada imbang, kalah, dan menang. Tapi target saya hari ini menang supaya kita pasti lolos. Sekarang kita masih ada berjuang lagi untuk sisa pertandingan,” ujar Kas.

PSIM Jogja akan kembali menjadi tuan rumah dalam lanjutan Pegadaian Liga 2 2023/2024. Laskar Mataram akan menjamu Nusantara FC di Stadion Mandala Krida Yogyakarta (11/12).

Share this :
admin
November 25, 2023

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *